home
Home » » BOCAH PUTUS SEKOLAH DICABULI KAKEK PULUHAN KALI

BOCAH PUTUS SEKOLAH DICABULI KAKEK PULUHAN KALI

Rantauprapat,LT: JR (13), bocah perempuan yang sudah putus sekolah ini telah dicabuli puluhan kali oleh kakeknya YY (55), seorang penarik becak warga jalan Majapahit, Kelurahan Cendana, Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhanbatu.
Anak ke empat dari pasangan Syarif Ritonga (52) dan Yusnani (43), pedagang balon keliling, penduduk Jalan Labuhan,Kelurahan Padang Matinggi, Rantau Utara itu mengaku sudah puluhan kali dicabuli kakeknya YY sejak beberapa bulan yang lalu, disebuah rumah kosong yang lokasinya belum diketahuinya. “Sudah sering lah, Bahkan satu hari mau dua kali saya dibawanya ke rumah kosong itu,” ujar JR kepada labuhanbatu-terkini.com saat ditemui di rumahnya, Selasa (3/4). Dikatakannya, jika YY kerap kali menjemputnya ketika ayah dan ibunya tidak berada dirumah. “Setiap orangtuaku gak dirumah, datanglah dia menjemputku naik becak,” terangnya. Sesampainya dirumah kosong itu, JR mengaku dipaksa untuk melayani nafsu bejat kakeknya itu. Selain dicabuli, JR juga mengaku sering dipaksa melakukan oral sex. “Anu nya dimasukkan ke mulutku sampai keluar cairan putih-putih,” ungkap JR. Untuk menghindari kecurigaan warga, YY juga mengajak dua adik korban Nursiah (6) dan Nurlen (5). “Kami sering diajak atok (kakek). Katanya mau jalan-jalan naik becak, tapi rupanya dibawa ke rumah kosong,” kata Nursiah. Nursiah juga mengaku sering mengintip YY ketika sedang asyik mencabuli kakaknya JR di rumah kosong tersebut. “Waktu ku intip, Kakakku lagi ditimpahi atok itu,” ucap Nursiah. Ditambahkan bocah itu, setiap kali usai mencabuli kakaknya, YY selalu memberikan uang jajan kepada mereka bertiga agar tidak menceritakan tindakan pencabulan itu kepada oranglain. “Biar kami ngak cerita sama ayah, Aku dan adikku Nurlen dikasih Rp2 ribu. Sementara kakakku dikasih Rp5ribu,” tambahnya. Ayah korban Sarif Ritonga Sama sekali tidak menyangka jika YY yang merupakan pamannya sendiri, tega melakukan tindakan bejat terhadap cucunya. “YY itu Pakcik saya kandung. Jadi anak saya panggil kakek lah Sama dia. Tapi kok tega dia melakukan tindakan bejat seperti itu,” kesalnya. Dikatakannya, tindakan bejat sang kakek itu terungkap Pada Sabtu (31/3) lalu, ketika adik korban Nursiah (6) dan Nurlen (5) menceritakan kelakuan kakeknya itu kepada sejumlah tetangga, yang selanjutnya dilaporkan kepadanya. “Jadi pertama kali kejadian itu disampaikan tetangga kepada kami,” kata Sarif. Mendapati laporan itu, Sarif Dan istrinya Yusnani langsung mengintrogasi JR. Disitulah JR menceritakan semua perlakuan kakeknya itu. “Waktu ditanyai, anak saya bilang, Kalau dia sering dijemput kakeknya itu saat saya dan Istri saya pergi jualan balon ke pesta-pesta,” jelasnya. Ditambahkannya, pihaknya juga telah melaporkan tindakan YY ke Mapolres Labuhanbatu. “Sudah dilapor dan kita sudah membawa JR visum ke rumah sakit,” tambahnya. Kapolres Labuhanbatu melalui Kabag Humas Polres Labuhanbatu AKP MT Aritonang membenarkan pihaknya telah menerima laporan korban pencabulan anak dibawah umur tersebut. Dikatakannya, pihak kepolisian masih memeriksa korban dan sejumlah saksi. “Baru meminta keterangan dari korban dan saksi. Setelah itu baru nanti kita tangkap tersangka,” ujarnya.(Ai)
Share this article :